Catatan


Kami melayani kursus untuk private dan grup:
Terdapat dua Paket yang kami tawarkan yakni:

Paket I Terdiri dari 24x pertemuan dengan materi :
* Teknik Dasar 8x pertemuan
* Pengembangan Teknik dan etude 8x pertemuan
* Lagu/buah musik 8x pertemuan

Materi Pada Paket II :
* Pengembangan lagu dalam berbagi nada dasar
* Improvisasi
* Konser musik (menampilkan hasil pembelajaran dalam bentuk konser bersama)

Untuk Harga dan Jadwal dapat menghubungi kami lewat e-mail : hasrimusik@gmail.com

Senin, 30 Juli 2012

Belajar Melatih Vocal


A. Melatih Pernafasan

Dalam bernyanyi nafas merupakan faktor yang paling mendasar, sebab terjadinya bunyi vokal terproses melalui gesekan nafas dengan pita suara atau larynx yang digetarkan oleh resonansi leher. Latihan yang akan dilatih ini memiliki 2 manfaat. Pertama, agar kita bisa memiliki nafas yang cukup panjang untuk menghindari nyanyian yang terengah-engah yang bisa mengakibatkan nyanyian kita tidak nyaman didengar. Kedua, untuk menambah kekuatan tenaga diafragma atau tekhnik powering diafragma.
Latihan dasar pernafasan yang bisa dilakukan adalah, mengambil nafas pelan-pelan selama 10 detik, setelah itu langsung menahan nafas dalam waktu 10 detik, kemudian langsung keluarkan nafas pelan-pelan dalam waktu 10 detik pula. Apabila tidak kuat janganlah mencuri atau membuang nafas di luar yang sudah ditentukan tadi. Dalam kondisi yang tidak kuat sebaiknya buang saja nafas Anda kemudian bersiap lagi untuk kembali dari proses pengambilan nafas. Bila interval 10 detik sudah dirasa mudah maka anda boleh meningkatkan menjadi 15 detik, 20 detik dan seterusnya. Jika kondisi tubuh Anda mulai sangat lelah apalagi sudah merasa pusing, janganlah terlalu memaksakan diri.

B. Teknik Untuk Menambah Tenaga Vokal

Tenaga suara atau yang lazim disebut power sama pentingnya dengan mencapai kesempurnaan suara. Sebab suara yang lemah tidak akan menarik perhatian pendengarnya. Tenaga suara yang dimaksud bukanlah tenaga yang asal keras menjerit-jerit, sebab suara yang demikian bisa membuat lelah orang yang mendengarnya. Tenaga yang dimaksud adalah vokal yang dihasilkan oleh tenaga diri –tekhnik vokal- dan tenaga perasaan.
Cara melatih tenaga suara yang sangat praktis adalah dengan menyiapkan sebuah lilin yang menyala, lalu lilin tersebut ditiup dari jarak minimal 1,5 meter hingga padam. Latihlah 10 – 20 kali tiap sesi dan usahakanlah dalam sehari melakukan dalam 2 sesi. Bila jarak 1,5 meter sudah semakin mudah, maka perjauhlah jarak itu, bahkan ada baiknya jumlah lilin pun semakin diperbanyak dalam bentuk yang berderet atau berbaris. Yang perlu diperhatikan dalam latihan ini adalah, tiuplah lilin dengan tenaga lahir dan tenaga perasaan. Latihan ini sekaligus membantu dalam meninggikan suara.

C. Tips Untuk Penyanyi Sumbang

Cara yang biasa digunakan dalam melatih penyanyi bersuara sumbang secara akademis adalah latihan solfegio (dibaca: solfejio atau solfej). Caranya adalah sering-seringlah berlatih menyanyi sambil menutup telinga sebelah kiri atau sebelah kanan. Menutup sebelah telinga akan membuat kita semakin mudah dan jelas disaat mengontrol nada vokal kita sendiri. Bila ada seseorang yang memperoleh hasil latihan tidak sebaik yang lainnya, hal itu kemungkinan disebabkan ia tergolong kurang memiliki bahan dasar kepekaan nada dibandingkan orang yang lebih berhasil tadi, karena memang tingkat kepekaan nada yang dimiliki seseorang - bakat musical - setiap manusia tidak semuanya sama. 

F. Teknik Untuk Membeningkan Suara

Suara yang bening bisa dilatih dengan cara memaksimalkan fungsi resonator yang kita miliki. Resonator kepala untuk melatih suara tinggi, resonator leher untuk melatih suara sedang dan resonator dada untuk melatih suara rendah. Cara melatihnya sangat praktis sekali yaitu senandungkanlah seluruh bagian lagu yang Anda sukai dalam bunyi “M” (mengatupkan mulut) maka secara otomatis ketiga resonansi tadi akan terbiasa bergetar sesuai ketinggian lagu.
 Ada 2 hal yang perlu diperhatikan dalam latihan ini. Pertama, saat bersenandung atau huming, gigi atas dan gigi bawah jangan sampai bersentuhan. Kedua, disaat mencapai nada-nada tinggi, peganglah bagian ubun-ubun kepala Anda hingga terasa ada getaran kecil yang menyentuh telapak tangan.

G.  Menghayati Lagu

Menyanyi adalah perbuatan mengekspresikan lagu melalui vokal. Untuk memperoleh sebuah nyanyian yang ekspresif dan menyentuh hati, maka yang paling dulu perlu dicapai adalah berupaya agar lagu yang akan kita bawakan bisa menyentuh perasaan kita sendiri. Bahkan buatlah diri kita sendiri merinding di saat bernyanyi.
Cara praktis untuk melatih suasana hati tersebut adalah sebagai berikut:
1. Baca lirik lagu itu baik-baik hingga mengenal maknanya
2. Tentukan kesan Anda terhadap suasana lagu tadi apakah sedih, gembira, dst nya.
3. Bacalah kata demi kata lirik lagu tadi dalam suasana hati yang ada pada kesan perasaan Anda. Setelah berhasil membaca dengan perasaan yang Anda miliki, kemudian tingkatkanlah dengan berlatih menyanyikan lagu berdasarkan jenis perasaan tadi. Latihan seperti ini sebaiknya tidak hanya dilakukan oleh penyanyi, tetapi juga dilakukan oleh para pemain musik (pengiring), agar disaat memainkan musiknya ia bermain dengan ekspresi yang sama dengan penyanyinya.


Rabu, 25 Juli 2012

Tehnik Dasar Bermain Piano/Keyboard

Beberapa tips mengenai tehnik dasar untuk belajar main piano/keyboard:

FINGERING (hand and finger forms, relaxation of arms & shoulders)
 Latihan untuk fingering ini, ditujukan agar kita sebagai musisi, khususnya pemain piano atau keyboard, posisi jari dan tangan kita saat bermain ada dalam posisi yang benar. Juga untuk bentuk jari-jari kita saat bermain di atas tuts piano atau keyboard ada dalam posisi sempurna. Latihan jari ini mencakup Tangga Nada dan Cadence.

TOUCHING (touch of the notes, legato-staccato, phrasing, dynamics and expression)
Latihan untuk touching ini ditujukan agar kita sebagai musisi, khususnya pemain piano atau keyboard mengerti interpretasi kita dalam bermain music, tidak hanya sekedar bermain music tapi music itu yang harus keluar dari hati kita. Kita mengetahui dimana kita harus bisa maen keras atau lembut. Bermain dengan ada tekanan atau nyambung atau putus-putus dan atau dengan aksen yang tepat. Ada dinamika, feeling dan ekspresi.

RHYTHM dan TEMPO
Latihan untuk rhythm and tempo ini ditujukan agar kita sebagai musisi, baik sebagai pemain drums, bass, guitar, percussions atau juga piano dan keyboard perlu mengetahui harga notes, ketukan & rhythm pattern. Kita perlu tau juga tentang tempo yang benar.

Rhytmic dalam bermain music (comping). Ada soul atau groove dalam bermusic. Harus ada “nyawa” dalam kita bermain dalam 1 band. Kita harus tau juga tentang TIME SIGNATURE (lagu itu dimainkan dalam ketukan 2/4, ¾, 4/4, 3/8, 6/8 etc)

HARMONY (chords progression, voicing and accompaniment)
Latihan untuk harmony ini ditujukan untuk supaya kita bisa lebih kaya dalam mengembangkan pola chords yang kita pakai dalam sebuah lagu. Mengembangkan juga bunyi yang dihasilkan dari chords yang kita mainkan.

Dan juga untuk memperluas cara kita bermain dalam konteks kita mengiringi seorang penyanyi atau jemaat. Karena dengan kita bermain dalam harmonisasi yang bagus, maka akan tercipta suatu kesatuan yang baik. Dengan mempunyai pengetahuan harmoni yang baik, kita dapat membuat aransemen yang pasti bisa lebih enak. Mengetahui posisi kita sebagai musisi, lebih sebagai pengiring!

READING
Latihan ini lebih ditujukan untuk mereka yang belum bisa membaca not balok atau combo partitur. Diharapkan mereka di kemudian harinya bisa untuk membaca partitur not balok atau combo part. Mereka mengenal Treble Clef (kunci G) dan Bass Clef (kunci F). Mereka mengetahui tentang KEY SIGNATURE (ada berapa sharp (#) atau flat (b) lagu itu dimainkan). Dengan kita melihat tanda-tanda tersebut dengan sendirinya kita sudah tau kalau lagu itu dimainkan di tangga nada apa. Jelas itu akan sangat mempermudah kita dalam bermusik.

Taken from http://www.bluefame.com/index.php?showtopic=53552

Senin, 16 Juli 2012

Cara Bermain Gitar


Panduan cara belajar gitar cepat dan instan – sangat banyak orang indonesia yang bisa di bilang jago dalam bermain gitar, karena memang musisi di indonesia ini sudah tak terhitung lagi, mungkin banyak orang yang belum bisa bermain gitar yang bingung bagaimana cara bermain gitar yang benar.
                 
Bermain gitar sebenarnya banyak tingkatannya karena memang sebuah ilmu itu selalu banyak rahasia agar kita bisa sampai puncaknya, tapi tetap bertahap untuk menuju itu, nah pada panduan belajar gitar sekarang ini saya akan berikan beberapa contoh kunci atau chord gitar.

Sebuah gitar mempunyai enam senar dan yang paling bawah dimulai pada nada E, naik satu tingkat nada B, naik lagi G, naik lagi D, naik lagi A, naik lagi E, nah itu urutan nada pada gitar yang di mulai dari bawah.



Nah di atas anda sudah tahu kunci atau chord gitar silahkan di praktekkan di rumah, oh iya hampir lupa dalam gambar tersebut terdapat sebuah angka 1-4 yang artinya 1 untuk jari telunjuk, 2 untuk jari tengah, 3 jari manis, dan 4 untuk jari kelingking, nah pasti anda sudah paham mengenai panduan cara bermain gitar.
http://anamblog.com/cara-belajar-gitar.html

Kamis, 12 Juli 2012

Cara Bermain Piano buat Pemula

Cara Bermain Piano
Untuk yang belum mahir dalam bermain piano tidak bisa melakukan latihan atau bermain piano dengan dua tangan sekaligus, tentunya harus dilatih satu persatu terlebih dahulu.

Dalam teknik dasar bermain piano untuk melatih jari jari disebut finggering (melatih kemampuan/kelenturan/kecekatan/kekuatan jari jari) semua itu dipengaruhi oleh :

1. Posisi tangan dan Letak jari jari pada tuts piano
2. Posisi duduk
3. Kekuatan jari jari dan perbedaan panjang jari jari kita
4. Ketekunan dan disiplin dalam berlatih.

Karena panjang jari jari kita berbeda maka ketika seorang pemain menekan tuts hendaknya :
1. Menyamakan panjang jari jari dengan membengkokkan kebawah
pada jari jari yg lebih panjang, sehingga kedudukan jari2 tangan
pada tuts piano menjadi sama dan akan memudahkan dalam
bermain piano. (DS. Soewito M)
2. Cara menekankan jari2 tangan juga harus diusahakan sama
tekanannya agar nada yg dihasilkan sama volume tinggi dan
rendanya. (ada latihan khusus untuk memperkuat jari jari dalam
bermain piano)

Untuk latihan finggering :
1. Latihlah jari jari tangan kiri atau tangan kanan secara bergantian,
setelah dirasakan keduanya lebih lentur dan mempunyai kekuatan
yang sama barulah bisa berlatih atau bermain piano dengan kedua
tangan kita.
2. Tugas dari sepuluh jari yang kita miliki dalam berlatih piano adalah :

JARI TANGAN KIRI
kelingking (k) menekan C
jari manis (m) menekan D
jari tengah (t) menekan E
telunjuk (tl) menekan F
ibu jari (i) menekan G

JARI TANGAN KANAN
ibu jari (i) menekan C
telunjuk (tl) menekan D
jari tengah (t) menekan E
jari manis (m) menekan F
kelingking (k) menekan G

3. Jari jari tangan kiri biasanya tidak sekuat jari jari tangan kanan,
maka latihlah jari jari kiri terlebih dahulu, lalu dilanjutkan jari2
tangan kanan, dengan berlatih memainkan tuts
C, D, E, F, G, A, B, C' - C', B, A, G, F, E, D, C berulang ulang,
mulai dari tempo lambat, sedang lalu cepat, lalu berlatihlah dengan
kunci nada yang yang berbeda, baik mayor maupun minor.

Kamis, 05 Juli 2012

Peringatan Hari Kartini IIP & IIK BUMN Bali

Ibu Menteri BUMN sedang menyimak lagu-lagu yang dibawakan oleh Paduan Suara Ibu-ibu BUMN Binaan Hasri Musik Entertainment (HME)

Bapak Menteri BUMN dengan semangat ikut menyanyikan lagu "Berkibarlah Benderaku"

Paduan Suara Ibu-ibu BUMN sedang membawakan Lagu "Ibu Kita Kartini"