Catatan


Kami melayani kursus untuk private dan grup:
Terdapat dua Paket yang kami tawarkan yakni:

Paket I Terdiri dari 24x pertemuan dengan materi :
* Teknik Dasar 8x pertemuan
* Pengembangan Teknik dan etude 8x pertemuan
* Lagu/buah musik 8x pertemuan

Materi Pada Paket II :
* Pengembangan lagu dalam berbagi nada dasar
* Improvisasi
* Konser musik (menampilkan hasil pembelajaran dalam bentuk konser bersama)

Untuk Harga dan Jadwal dapat menghubungi kami lewat e-mail : hasrimusik@gmail.com

Jumat, 28 September 2012

TEKNIK VOCAL

UNSUR-UNSUR TEKNIK VOCAL :

1. Artikulasi
Artikulasi sangat diwajibkan bagi seorang penyanyi, karena pesan sebuah lagu disampaikan melalui syair yang dinyanyikan penyanyi tersebut.
Artikulasi berkaitan dengan bahasa yang digunakan pada lagu tersebut. untuk lagu berbahasa Indonesia, latihan dapat Anda bagi menjadi dua, yaitu :

- Huruf Vokal/hidup
Huruf vokal terdiri dari huruf A, I, U , E, O. latihlah berulang-ulang melafalkan kelima huruf ini. Buka mulut anda selebar-lebarnya sesuai dengan huruf yang anda lafalkan.
Perlu diperhatikan, setiap huruf harus dilafalkan dengan benar, huruf A harus benar-benar berbunyi A bukan HA atau AH, huruf I bukan IH, huruf E, benar-benar berbunyi E bukan Ek, dan seterusnya. Jadi latihlah selalu melafalkan huruf-huruf vokal ini secara rutin.

- Huruf Konsonan/mati
Huruf konsonan adalah huruf selain A,I,U,E dan O. lafalkan benar-benar huruf ini dengan baik. Perlu diperhatikan pada huruf B, P, dan T, jangan melakukan penekanan yang berlebihan pada ketiga huruf ini.

2. Pernafasan

Pernafasan ada dua yaitu pernapasan perut dan diafragma. Pada pernapasan perut, ronga perut berfungsi untuk menyimpan udara, seseorang yang menggunakan pernapasan perut akan terlihat, perutnya akan selalu bergerak seiring nafas orang tersebut. sedangkan pernapasan diafragma menggunakan rongga dada untuk menyimpan udara. Dalam bernyanyi dan memainkan alat musik tiup dianjurkan untuk menggunakan pernapasan diafragma ini. Dengan menggunakan pernafasan diafragma, penggunaan udara/napas lebih efektif dalam membantu produksi suara.

Latihlah pernapasan ini, dengan cara menarik nafas dengan mengisi rongga dada, bukan perut. Lalu buang/keluarkan nafas anda perlahan-lahan. Lakukan latihan ini bersamaan dengan latihan huruf vokal A. I, U, E, O.

3. Solfegio

Latihan solfegio dapat dilakukan dengan bantuan gitar atau alat musik melodis lainnya. Misal jika menggunakan gitar, petik satu senar/nada lalu ikuti dengan vokal anda. Tirulah nada gitar tersebut seakurat mungkin dengan suara anda. Lanjutkan latihan dengan nada-nada lain. Latihan ini berguna untuk melatif kepekaan anda terhadap nada, dan akurasi nada yang anda nyanyikan.

Pernafasan di bagi tiga jenis, yaitu :
Pernafasan Dada: cocok untuk nada-nada rendah, penyanyi mudah lelah.
Pernafasan Perut: udara cepat habis, kurang cocok digunakan dalam menyanyi, karena akan cepat lelah.
Pernafasan Diafragma: adalah pernafasan yang paling cocok digunakan untuk menyanyi, karena udara yang digunakan akan mudah diatur pemakaiannya, mempunyai power dan stabilitas vocal yang baik.
(Disadur dari : http://carapedia.com/)

Jumat, 07 September 2012

Suara tinggi tanpa teriak

Masalah suara tinggi memang sudah bawaan range vokal masing-masing orang. Range vokal standar penyanyi itu 3 oktaf.. dari oktaf rendah sampai oktaf tertinggi berdasarkan scale masing2 (do-re-mi-fa-sol-la-si-do sampe 3 oktaf..)  namun ada juga orang yg memiliki range vokal di atas 3 oktaf.. bisa sampai 4, 5, bahkan 6 oktaf….walaupun demikian, kita masih bisa melatih (meng-expand) range kita agar mampu mencapai nada tinggi:

1) Lakukan pemanasan. lemaskan pita suara dengan menyanyikan bunyi "ah", "mah", "doh", atau "mi', "mei", "mah", "mow", "mu" dalam oktaf rendah maupun oktaf tinggi scale vokal kamu.

2) Lakukan latihan sesering mungkin, lebih bagus kalau dilakukan setiap hari karena pita suara dapat kembali melempem/melemas jika tidak sering dilatih. Lebih baik lakukan latihan dengan piano atau keyboard agar nadanya lebih tepat.

3) Nyanyikan satu lagu yang kira-kira mampu mencapai oktaf tertinggi kamu. Ulangi lagu tersebut 2 sampai 3 kali. sebaiknya dilakukan dengan santai, dan ambil napas secukupnya, dan bayangkan/konsentrasi kalau nada tinggi itu mudah kamu capai, setelah mampu menyanyikan nada tinggi tersebut dengan baik, maka latihlah suara kamu dengan lagu lain yang nada tingginya kurang lebih sama dengan lagu sebelumnya.

4) Nyanyikan satu lagu yang mampu mencapai oktaf terendah kamu. Ikuti cara latihan yang tertulis di nomor 3). jika menemukan kesulitan, coba nyanyikan "mah" atau "ah". Setelah mampu menyanyikan nada rendah tersebut dengan baik, maka latihlah suara kamu dengan lagu lain yg nada rendahnya kurang lebih sama dengan lagu sebelumnya.

 Tips selama latihan:

- hindari mengkonsumsi makanan/minuman yang mengandung susu, krn zat ini akan melapisi pita suara kamu dan menyebabkan pita suara menjadi tegang. minunlah teh hangat untuk melemaskannya.

- banyak minum air putih

- minum madu+lemon hangat..

- Jangan lupa pakai pernafasan yang bener.. Karena ini salah satu yang membuat output suara kamu jadi oke..

 - jangan pernah memaksakan kemampuan oktaf! ulangi pelan2, dengan napas yang cukup

- setelah kamu berhasil mencapai suatu oktaf yg diinginkan dengan sempurna, maka otomatis oktaf tersebut akan mudah dicapai pada kesempatan berikutnya

- nikmati latihannya, jika kamu berlatih dengan "enjoy" maka suara yg kamu hasilkan akan terdengar lebih jelas dan santai